Pembacaan Teks Proklamasi oleh Wali Kota Pekalongan H. M Saelany Machfudz

[ 2019-08-20 ] Pembacaan Teks Proklamasi oleh Wali Kota Pekalongan H. M Saelany Machfudz selaku Inspektur Upacara dalam Upacara Pengibaran Bendera Negara Sang Merah Putih memperingati Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Ke-74 Republik Indonesia Tahun 2019 Kota Pekalongan di Lapangan Mataram, Sabtu (17/08). Selain Teks Proklamasi, dibacakan juga sambutan Gubernur Jawa Tengah @ganjar_pranowo. Dalam sambutannya Gubernur Jateng menegaskan bahwa dalam memperjuangkan Negara Republik Indonesia ini, pahlawan terdahulu kita tidak pernah mempermasalahkan golongan, ras, suku bahkan agama. Pancasila sebagai dasar Republik adalah harga mati. Tidak bisa ditawar dan harus kita tanam sedalam-dalamnya di Bumi Pertiwi. Pancasila inilah sebagai induk semangnya negara ini, yang di dalamnya bersemayam ajaran-ajaran agama: Hindu, Budha, Islam, Katolik, Kong Hu Chu dan Kristen. Yang di dalamnya bersemayam spirit-spirit berasaskan kebudayaan Nusantara. Kalaulah sistem pemerintahannya pernah berubah, toh akhirnya jiwa-jiwa yang telah menyatu dari Sabang sampai Merauke dari Miangas hingga Rote tidak bisa dipisahkan. Gubernur berpesan kepada para pemuda agar senantiasa mempersiapkan mental dan akal untuk menghadapi berbagai kemajuan di berbagai belahan bumi ini. "Wahai pemuda, persiapkan mental dan akalmu. Jangan melempem berhadapan dengan bangsa lain, jangan lembek ketika ada yang mengejek. Kepalkan tekadmu, bulatkan semangatmu," pesan Gubernur.